BUDAYA | TIONGHOANEWS


Selamat datang berkunjung dalam situs blog milik warga Tionghoa Indonesia. Disini kita bisa berbagi berita tentang kegiatan/kejadian tentang Tionghoa seluruh Indonesia dan berbagi artikel-artikel bermanfaat untuk sesama Tionghoa. Jangan lupa partisipasi anda mengajak teman-teman Tionghoa anda untuk ikutan bergabung dalam situs blog ini.

Selasa, 01 Maret 2011

BU HE SHI YI

Pada zaman Negara Berperang, yaitu abad ke-4 sebelum Masehi, ada sepasang suami istri yang tinggal di negeri Lu. Si suami itu adalah seorang tukang sepatu yang mahir, sedangkan istrinya pula sangat pandai menenun kain tafeta. Pada suatu hari, setelah berbicara, pasangan tersebut memutuskan untuk mencari rezeki ke negeri Yue.

Bila mendengar berita tersebut, salah seorang tetangga mereka pun memberikan saran,

"Janganlah pergi ke sana! Nanti susah untuk kamu berdua untuk mencari nafkah di negeri itu."

Pasangan itu bertanya dengan heran,

"Kami mengerti apa maksud awak. Kami berdua menguasai keterampilan membuat sepatu dan menenun kain. Mengapa awak mengatakan, kami tak dapat mencari rezeki dengan keterampilan tersebut. Janganlah membodoh-bodohkan kami!"

Jiran mereka itu terus memberikan penjelasan,

"And berdua sangat memiliki keterampilan membuat sepatu dan menenun kain. Namun, sepatu dibuat untuk dipakai oleh orang. Tetapi, setahu saya, orang di negeri Yue lebih suka berkaki ayam. Kain tafeta yang awak tenun itu pula digunakan untuk membuat topi, tetapi orang di negeri itu lebih suka membiarkan rambut mereka menggerbang. Tidak ada seorang pun di sana yang suka memakai topi. Pikirlah, siapakah yang akan membeli sepatu dan kain tafeta yang anda buat itu? "

Mendengar penjelasan tersebut, barulah pasangan itu mulai menyadari bahwa setiap hal, jika tidak sesuai dengan kebutuhan saat, tidak akan ada gunanya.

Catatan Keterangan:

Peribahasa "Bu He Shi Yi" ini membawa arti, tidak sesuai dengan kebutuhan saat atau keadaan yang sebenarnya. Ia juga digunakan untuk mempersenda perbuatan yang melanggar kelaziman. (* V *)

Disalin oleh: Mei-Ing

ARTIKEL YANG BERKAITAN

Mari kita dukung kiriman artikel-artikel dari teman-teman Tionghoa, dengan cara klik "SUKA" dan teruskan artikel kesukaan Anda ke dalam facebook, twitter & googleplus Anda.

TERBARU HARI INI

ARTIKEL: INTERNASIONAL

ARTIKEL: KEHIDUPAN

ARTIKEL: KESEHATAN

ARTIKEL: IPTEK

ARTIKEL: KISAH

ARTIKEL: BERITA