Di hari tua orang China memiliki kebiasaan menyisipkan atau lukisan ayam di jimat pintu tempat tinggal mereka pada Hari Tahun Baru bulan ini. Kebiasaan ini masih hari ini sangat hidup di daerah pedesaan di Provinsi Shaanxi di barat laut China.
Sebuah kepercayaan China kuno menganggap ayam sebagai varian atau lambang matahari. Jadi untuk menyisipkan jimat dalam gambar seekor ayam adalah seperti memiliki matahari di pintu.
Kebiasaan memberikan ekspresi langsung untuk kerinduan orang untuk kedatangan musim semi. Dahulu China juga percaya bahwa jimat ayam dapat membantu menangkal dampak suram setan.
Dari hubungan antara ayam dan matahari, dahulu memberikan sayap untuk imajinasi dan menciptakan citra Ayam Surgawi yang selalu yang pertama untuk mengumumkan matahari terbit setiap hari. Hari Tahun Baru lunar adalah dikenal sebagai "yuandan", atau "matahari terbit pertama tahun ini", dan ia pergi tanpa mengatakan bahwa hanya Ayam Surgawi yang mampu mengetahui kapan matahari terbit untuk pertama kalinya tahun ini dan pelaporan berita untuk dunia fana. Menyisipkan jimat ayam di pintu sebenarnya merupakan simbolisme dari ayam dan memuja matahari.
Jimat ayam disisipkan di Hari Tahun Baru bulan ini. Karena itu juga Hari Ayam, Seperti Kitab klasik dari Ramalan yang mengatakan bahwa, " hari pertama adalah hari ayam, hari kedua dikhususkan untuk anjing, hari ketiga untuk babi, hari keempat untuk kambing, hari kelima untuk ternak, hari keenam kuda dan hari ketujuh kepada manusia ".
Ini pertarungan antara binatang dan waktu yang berasal dari pemahaman masyarakat terhadap ruang. Tujuh adalah jumlah alam semesta untuk menunjukkan timur, selatan, barat, utara, dan menengah, atas dan bawah arah. Timur mengambil posisi nomor satu karena arah di mana matahari terbit dan karena itu juga sesuai dengan hari pertama dalam minggu itu.
Kayu merupakan simbol untuk timur, di mana Hibiscus rosa-sinensis ilahi dan pohon persik tumbuh. Sementara matahari terbit dari atas pohon Hibiscus rosa-sinensis, yang bertengger ayam di pohon persik. Ini adalah mengapa timur cocok dengan ayam dan menjadi simbol hari matahari terbit pertama tahun ini. Dalam arti bahwa jimat ayam memerlukan imajinasi nenek moyang kita dari alam semesta dan cara mereka menjaga waktu.
Sebuah kepercayaan China kuno menganggap ayam sebagai varian atau lambang matahari. Jadi untuk menyisipkan jimat dalam gambar seekor ayam adalah seperti memiliki matahari di pintu.
Kebiasaan memberikan ekspresi langsung untuk kerinduan orang untuk kedatangan musim semi. Dahulu China juga percaya bahwa jimat ayam dapat membantu menangkal dampak suram setan.
Dari hubungan antara ayam dan matahari, dahulu memberikan sayap untuk imajinasi dan menciptakan citra Ayam Surgawi yang selalu yang pertama untuk mengumumkan matahari terbit setiap hari. Hari Tahun Baru lunar adalah dikenal sebagai "yuandan", atau "matahari terbit pertama tahun ini", dan ia pergi tanpa mengatakan bahwa hanya Ayam Surgawi yang mampu mengetahui kapan matahari terbit untuk pertama kalinya tahun ini dan pelaporan berita untuk dunia fana. Menyisipkan jimat ayam di pintu sebenarnya merupakan simbolisme dari ayam dan memuja matahari.
Jimat ayam disisipkan di Hari Tahun Baru bulan ini. Karena itu juga Hari Ayam, Seperti Kitab klasik dari Ramalan yang mengatakan bahwa, " hari pertama adalah hari ayam, hari kedua dikhususkan untuk anjing, hari ketiga untuk babi, hari keempat untuk kambing, hari kelima untuk ternak, hari keenam kuda dan hari ketujuh kepada manusia ".
Ini pertarungan antara binatang dan waktu yang berasal dari pemahaman masyarakat terhadap ruang. Tujuh adalah jumlah alam semesta untuk menunjukkan timur, selatan, barat, utara, dan menengah, atas dan bawah arah. Timur mengambil posisi nomor satu karena arah di mana matahari terbit dan karena itu juga sesuai dengan hari pertama dalam minggu itu.
Kayu merupakan simbol untuk timur, di mana Hibiscus rosa-sinensis ilahi dan pohon persik tumbuh. Sementara matahari terbit dari atas pohon Hibiscus rosa-sinensis, yang bertengger ayam di pohon persik. Ini adalah mengapa timur cocok dengan ayam dan menjadi simbol hari matahari terbit pertama tahun ini. Dalam arti bahwa jimat ayam memerlukan imajinasi nenek moyang kita dari alam semesta dan cara mereka menjaga waktu.
