BUDAYA | TIONGHOANEWS


Selamat datang berkunjung dalam situs blog milik warga Tionghoa Indonesia. Disini kita bisa berbagi berita tentang kegiatan/kejadian tentang Tionghoa seluruh Indonesia dan berbagi artikel-artikel bermanfaat untuk sesama Tionghoa. Jangan lupa partisipasi anda mengajak teman-teman Tionghoa anda untuk ikutan bergabung dalam situs blog ini.

Selasa, 16 Oktober 2012

KISAH AKSARA TIONGKOK UNTUK KATA ILMU KESEHATAN ATAU OBAT

Karakter Tiongkok 藥 (yào) mengacu pada istilah medis atau obat. Terdiri dari dua bagian. Bagian atas, 艹, adalah akar aksara Tiongkok yang menunjukkan rumput dan tanaman-tanaman yang berhubungan dengan rumput, termasuk tanaman herbal.

Bagian bawah, 樂 (diucapkan dengan yuè atau lè), adalah karakter Tiongkok asli. Karakter ini memiliki dua makna, yakni musik, seperti juga makna kesenangan dan kebahagiaan.

Kedua bagian aksara dan ketiga makna ini sekaligus memberikan wawasan tentang bagaimana ilmu pengobatan dipahami pada literatur Tiongkok kuno.

Karakter 藥 berasal dari bagian bawa, 樂, yang mangangkat tentang sejarah penggunaan musik untuk menyembuhkan penyakit sejak jaman Tiongkok kuno, bahkan sebelum ditemukannya pengobatan herbal.

* Pertempuran Kaisar Kuning Dengan Chi You

Menurut mitologi Tiongkok, Huang Di, atau legenda Kaisar Kuning, yang dianggap sebagai nenek moyang masyarakat Tiongkok, pernah ditantang bertempur oleh Chi You, pemimpin kejam dari suku kuno.

Diberkati oleh bidadari surga, Xuan Nü, yang membantu kebajikan dan menghukum tirani, dalam mimpinya Kaisar Kuning disarankan hanya melalui suara drum yang memekakkan telinga terbuat dari kulit Kui, seekor sapi liar raksasa yang tinggal di pesisir Laut Timur, yang bisa mengalahkan topi perang logam Chi You dan sukunya.

Setelah bangun, kaisar segera memerintahkan untuk menangkap Kui. Kulit Kui ini kemudian digunakan untuk menghasilkan 80 drum.

Ketika prajurit kaisar membunyikan drum di medan perang, bumi berguncang di segala arah dan prajurit Chi You tercerai berai, topi perang logam mereka retak dan mereka sangat kesakitan.

Namun, beberapa tentara kaisar juga kewalahan oleh suara tersebut dan jatuh tak sadarkan diri. Kaisar meminta bantuan dari master musik, yang segera mengaransemen musik penyembuhan.

* Instrumen Penyelamat Hidup

Master musik melepaskan ikatan tali dari busur tentara kaisar dan melekatkan mereka ke sepotong kayu berongga. Dia kemudian mengambil sepotong logam tipis kecil dan secara anggun memetik dawai yang kemudian menghasilkan alunan musik yang indah. Secara bertahap, para tentara yang terluka tersadarkan kembali.

Terinspirasi oleh alat ini, Cang Jie, pejabat yang bertanggung jawab menciptakan karakter aksara, menciptakan karakter 樂 untuk aksara "musik".

Setengah bagian atas fitur karakter 白 (bái) di tengah, dengan "dawai" di salah satu sisinya. 白, karakter untuk warna putih, dalam konteks ini mengacu pada plectrum—instrument kecil, datar yang digunakan untuk memetik atau menarik alat musik kecapi. Setengah bagian bawah aksara 樂 adalah karakter 木 (mù), yang berarti "kayu".

Dengan demikian dapat dilihat bahwa struktur karakter 樂 adalah perwakilan dari kemampuan dan kesempurnaan instrumen dalam menyelamatkan nyawa seseorang. Berdasarkan penggunaan awal musik untuk menyembuhkan cedera, karakter musik ini kemudian diintegrasikan ke dalam karakter obat atau medis, 藥.

* Dari Kepahitan hingga Kegembiraan

Karakter Tiongkok untuk musik memiliki arti kedua, yakni kesenangan dan kebahagiaan. Ketika diketahui hubungan secara jelas bahwa musik yang indah dapat membawa sukacita, sukacita memiliki hubungan lain dengan ilmu medis.

Ilmu kedokteran digolongkan dalam kepahitan, namun pasien akan kembali sehat dan bahagia hanya setelah merasakan kepahitannya. Paradoks ini bersumber dari Doktrin Tengah (Doctrine of the Mean) ajaran klasik Konfusianisme, yang mengajarkan bahwa untuk mendapatkan posisi tak terkalahkan, seseorang harus menentukan dan berpegang teguh pada posisi "tengah," yakni posisi diantara dua ekstrem.

Pandangan demikian memungkinkan seseorang untuk menemukan harapan di tengah kesulitan dan untuk bersikap bijaksana di tengah kemakmuran. Dari prinsip ini, dapat dilihat mengapa kebahagiaan, 樂, mengandung ilmu medis yang pahit, 藥.

Menurut mitologi, Shen Nong, dianggap sebagai bapak pertanian di Tiongkok, beberapa ratus tanaman herbal sampel diuji untuk mengetahui nilai medis masing-masing.

Dia juga dianggap sebagai pendiri komprehensif dasar ilmu pengobatan tradisional Tiongkok, yang kemudian disusun menjadi buku farmakologi Tiongkok pertama, yang disebut Kitab Ilmu Pengobatan Shen Nong Klasik (Shen Nong's Classic of Herbal Medicine). Oleh karena itu, adalah tepat untuk menemukan akar yang terkandung dalam karakter pengobatan Tiongkok. [Anita Li / Jayapura] Sumber: Epochtimes

PESAN KHUSUS

Silahkan kirim berita/artikel anda ke ke alamat email: tionghoanews@yahoo.co.id

MENU LINKS

http://berita.tionghoanews.com
http://internasional.tionghoanews.com
http://budaya.tionghoanews.com
http://kehidupan.tionghoanews.com
http://kesehatan.tionghoanews.com
http://iptek.tionghoanews.com
http://kisah.tionghoanews.com

ARTIKEL YANG BERKAITAN

Mari kita dukung kiriman artikel-artikel dari teman-teman Tionghoa, dengan cara klik "SUKA" dan teruskan artikel kesukaan Anda ke dalam facebook, twitter & googleplus Anda.

TERBARU HARI INI

ARTIKEL: INTERNASIONAL

ARTIKEL: KEHIDUPAN

ARTIKEL: KESEHATAN

ARTIKEL: IPTEK

ARTIKEL: KISAH

ARTIKEL: BERITA