BUDAYA | TIONGHOANEWS


Selamat datang berkunjung dalam situs blog milik warga Tionghoa Indonesia. Disini kita bisa berbagi berita tentang kegiatan/kejadian tentang Tionghoa seluruh Indonesia dan berbagi artikel-artikel bermanfaat untuk sesama Tionghoa. Jangan lupa partisipasi anda mengajak teman-teman Tionghoa anda untuk ikutan bergabung dalam situs blog ini.

Jumat, 11 Maret 2011

KUA XIA ZHI RU

Han Xin ialah seorang pemimpin tentera yang tersohor dalam sejarah China. Dia dilahirkan dalam sebuah keluarga yang sangat miskin, dan ibu bapanya telah pun meninggal dunia sejak dia masih kecil lagi. Sebelum melayani dalam pasukan tentara, hidupnya amat susah, ibarat ayam "cari pagi makan pagi, cari siang makan siang".

Demi kelangsungan hidupnya, Han Xin terpaksa pergi ke tebing Sungai Huai setiap hari untuk memancing ikan. Seorang nenek yang selalu membasuh pakaiannya di tebing sungai itu, merasa terlalu kasihan melihat Han Xin yang hidup menderita itu. Jadi, pada suatu hari dia pun berbagi makanannya dengan Han Xin. Han Xin amat terharu sehingga menitis air mata ketika menerima bantuan yang tidak disangka-sangkanya itu. Dia berkata kepada nenek itu,

"Saya pasti akan membalas budi baik nenek pada suatu hari nanti."

Nenek itu pula menjawab dengan marah:

"Kamu anak yang sehat dan kuat, tetapi tidak mampu mencari rezeki sendiri. Saya hanya merasa kasihan kepada kamu. Siapalah yang mengharapkan balasan budi daripada kamu!"

Mendengar kata-kata nenek itu, Han Xin berasa sangat malu. Cita-citanya untuk mengubah nasib dirinya terus berkobar dalam hatinya.

Pada suatu hari, seorang anak yang sekampung dengan Han Xin melihat Han Xin membawa sebilah pedang di pinggangnya. Dia menyangka Han Xin seorang yang penakut. Maka, dia menahan Han Xin di depan pasar, lalu menhinanya dengan berkata:

"Jika kamu berani, tikamlah saya dengan pedang kamu. Jika kamu penakut, kamu kena merangkak dari bawah kelangkang saya."

Setelah berfikir beberapa lama, Han Xin, dengan diam-diam, merangkak di bawah kelangkang orang itu.

Sebenarnya, Han Xin ialah seorang yang sangat berakal. Dia mempunyai bakat yang tinggi dalam bidang ketentaraan. Melihat situasi di seluruh negeri China masih sangat bergolak pada ketika itu, dia menumpukan perhatian sepenuhnya untuk mengkaji taktik perang dan membuat latihan silat. Pada tahun 209 sebelum Masehi, pemberontakan kaum tani untuk menentang pemerintahan Dinasti Qin telah terjadi secara besar-besaran. Han Xin telah mengikuti pasukan tentara yang diketuai oleh Liu Bang, yang akhirnya mendirikan pemerintahan Dinasti Han selepas Dinasti Qin ditumbangkan. Dengan keberanian dan kebijaksanaannya yang luar biasa, Han Xin telah menang dalam setiap peperangan. Akhirnya dia menjadi seorang panglima kanan yang berwibawa, setelah membuat jasa yang sangat besar kepada Liu Bang yang menjadi kaisar pertama Dinasti Han.

Catatan Keterangan:

Peribahasa "Kua Xia Zhi Ru" ini merujuk kepada orang atau golongan yang sanggup menerima penghinaan buat sementara waktu biarpun diminta merangkak di bawah kelangkang orang. Orang atau golongan dengan sifat ini diyakini dapat berhasil pada suatu hari nanti, baik dalam kehidupannya, maupun dalam kerjanya. (*v*)

Mobile Upload by - Chen Mei Ing

ARTIKEL YANG BERKAITAN

Mari kita dukung kiriman artikel-artikel dari teman-teman Tionghoa, dengan cara klik "SUKA" dan teruskan artikel kesukaan Anda ke dalam facebook, twitter & googleplus Anda.

TERBARU HARI INI

ARTIKEL: INTERNASIONAL

ARTIKEL: KEHIDUPAN

ARTIKEL: KESEHATAN

ARTIKEL: IPTEK

ARTIKEL: KISAH

ARTIKEL: BERITA